Wakil ketua dari Dewan Pembina Partai Gerindra bernama Fadli Zon sampai saat ini masih belum aktif lagi di media sosial Twitter.
Fadli sendiri terlihat absen setelah mendapatkan teguran dari Prabowo Subiantor yang merupakan ketua Umum Partai Gerindra mengenai kritik ke Presiden Joko Widodo.
Cuitan terakhir dari Fadli itu diunggah di hari Sabt 13 November di jam 17.51 WIB dimana saat itu Fadli mengomentari suatu berita dengan cuitan “Deforestasi itu nyata”.
Sesudah cuitan itu, hanya ada 1 aktivitas Fadli di Twitter dimana ia me retweet cuitan dari @zarazettirazr yang mengomentari penyataan dari kepolisian mengenai teroris yang menanam pohon kurma 4 hektar di Lampung.
Sebelum ini, Fadli sempat menyita perhatian publik saat ia memberikan komentar atas kegiatan Jokowi pada Sirkuit Internasional Mandalika.
Fadli lalu menyinggung mengenai banjir di SIntang di Kalimantan Barat yang masih belum kunjung surut setelah 3 minggu.
“Luar biasa pak, selamat peresmian Sirkuit Mnadalika. Tinggal kapan ke Sintang, sudah 3 minggu banjir belum surut.” Ucap Fadli saat memberikan komentar atas foto Jokowi disaat ia mengaspal di Mandalika.
Setelah komentar tersebut, Fadli diketahui langsung mendapatkan terguran dari Prabowo. Juru Bicara dari Partai Gerindra Habiburokhman menyebutkan bahwa teguran itu dilayangkan dikarenakan pernyataan Fadli bukan merupakan suara partai.
“Yang menegur pak Prabowo lewat sekjen.” Ucap Habiburrokhman disaat ia diminta konfirmasi di hari Minggu 14 November.
Pada kesempatan itu juga ditegaskan kalau sentilan Fadli ke Jokowi mengenai banjir Sintang bukanlah sikap resmi dari sebuah partai.
Tidak lama setelah cuitan Fadli, Dewan Pimpinan Pusat atau DPP0 Gerindra lewat Habiburokhman langsung memberikan klarifikasi. Ia berkata bahwa sentilan tersebut bukanlah sikap resmi dari partai ataupun fraksi Gerindra di DPR.
Walau begitu, menurut Habiburokhman, teguran adalah hal yang biasa saja yang diterima oleh Kader di Gerindra. Ia juga memberikan pengakuan bahwa ia sering kena tegur kalau mengeluarkan statemen yang kurang tepat.